Yunani merupakan salah satu pusat peradaban tertua di eropa. Yunani terletak di
sekitar Laut Tengah yang sangat strategis dalam pelayaran. Peradaban Yunani
lahir di lingkungan geografis yang sebenarnya tidak mendukung. Tanah Yunani
tidak seperti Mesopotamia, Huang Ho, ataupun Mesir yang subur. Yunan merupakan
tanah yang kering, dengan banyak benteng alam yang kuat berupa jurang-jurang
yang terjal, gunung-gunung yang tinggi, serta pantai-pantai yang curam dan
terjal. Hujan sangat jarang turun di Yunani. Bangsa Yunani terbentuk dari
percampuran bangsa pendatang dari laut Kaspia dan dan penduduk asli yang
terdiri dari petani. Yunani terletak di ujung tenggara di benua eropa.Sebagian
besar kepulauan di laut aegea dan laut ionia. Bangsa Yunani terbentuk dari percampuran
bangsa pendatang dari laut Kaspia dan dan penduduk asli yang terdiri dari
petani. Mereka membentuk suatu kelompok – kelompok kota yang disebut Polis.
Polis-polis yang terkenal adalah: Athena, Sparta dan Thebe.
Letak geografis Yunani sekarang sama dengan Yunani kuno yang
kita bahas. Yunani terletak di Ujung Selatan Semenanjung Balkan. Selain di
daratan tersebut wilayahnya juga meliputi pulau di Laut Aegeia. Batas-batas
Yunani sekarang ini: utara berbatasan dengan Albania, Macedonia, Bulgaria dan
Turki, timur adalah Laut Aegeia, selatan adalah Laut Tengah, dan barat adalah
Laut Ionia. Sebagian besar wilayah Yunani bergunung-gunung sehingga antar
wilayah terpisah antara satu dengan yang lain. Tiga puluh prosen daerahnya
berupa daratan rendah yang terdapat di dekat laut dan terbentuk oleh endapan
lumpur sungai. Sisanya berupa jazirah yaitu Peloponesos dan Attica.
Gunung-gunung dan teluk-teluk di Yunani yang tak terhitung banyaknya pada waktu
itu menghalangi komunikasi melalui darat.
Lembah-lembah dan daratan rendah yang terpisah-pisah merupakan unit-unit
geografis dan ekonomi yang bersifat alami, dan menjadi pemisah kesatuan unit
politik. Kesatuan politik itu disebut Polis atau Negara Kota (City State) yang
wilayahnya meliputi kota itu sendiri dan daerah-daerah sekitarnya. Tanah Yunani
yang bergunung-gunung pada umumnya kurang subur. Di lereng pegunungan
masyarakat dapat menanam gandum serta anggur. Untuk mencari daerah yang subur maka
para petani (disebut Colonus) meninggalkan negerinya dan mendirikan daerah
koloni di sekitar Yunani. Daerah koloni Yunani antara lain terdapat di Italia
Selatan, Mesir, Palestina dan Asia Kecil (Turki sekarang). Selain kegiatan
pertanian, masyarakat Yunani juga mengembangkan perekonomian melalui kegiatan
pelayaran dan perdagangan karena letaknya yang strategis di perairan Laut
Tengah.
Gambar: Peta Yunani Kuno
A. AWAL PERADABAN
Perkembangan peradaban Yunani kuno dimulai dari perkembangan peradaban
mayarakat di pulau Kreta. Pulau Kreta terletak didaerah perairan laut tengah
bagian timur. Letaknya sangat strategis, sehingga menjadi pusat aktivitas
didaerah perairan laut tengah bagian timur. Pulau Kreta merupakan daerah
penghubung antara daerah-daerah pusat perdagangan dipulau Sicilia, Mesir,
Pantai Levant, Bizantium dan Yunni. Sumber-sumber berita tentang sejarah
kerajaan Kreta ini diperoleh antara lain dari syair-syair pujangga Homerus
terutama dalam kitab Illyas dan Odyssea, cerita-cerita rakyat di Yunani yang
lebih bersifat mitologi, hasil-hasil penggalian arkeologi yang menemukan
sisa-sisa bangunan kota kuno seperti ibu kota Knossos.
Gambar: Pulau Kreta
Pulau Kreta terletak dipersimpangan jalan pelayaran antara Mesir dan Yunani,
serta antara daerah-daerah Italia dan Punisia. Masyarakat pulau Kreta adalah
Masyarakat maritim dengan kehidupan pokok berdagang dan berlayar dilaut tengah.
Masyarakat pulau Kreta telah mengenal bentuk tulisan yang disebut dengan
tulisan Minos. Nama minis berasal dari dari nama seorang Raja besar dari
kerajaan ini, yaitu Raja Minos. Namun, tulisan Minos ampai sekarang belum
berhasil dibaca sehingga sejarah kerajaan pulau Kreta belum terungkap dengan
jelas. Kepercayaan masyarakat Kreta bersifat Polytheisme dan memuja
kekuatan-kekuatan alam. Dewa tidak berfungsi seagai pencipta malapetaka, tetapi
berfungsi sebagai pelindung dan pemberi berkah. Pada abad ke-15 SM, kerajaan
pulau Kreta mengalami keruntuhan karena mundurnya perdagangan, lepasnya
daerah-daerah koloni, akibat bencana alam. Akan tetapi, sejak abad ke-15 SM
(1500 SM) terjadi invasi dan gelombang penyerbuan bangsa- bangsa Indo-Jerman
dari asia tengah memasuki daerah semenanjung Yunani dan akhirnya merebut Pulau
Kreta.
B. PERIODE PERKEMBANGAN PERADABAN YUNANI
Secara umum perkembangan Yunani dapat dibagi menjadi 4 periode, yaitu sebagai
berikut :
1. Fase pembentukan negara-negara kota (Polis) yang berlangsung
antara 1000-800 SM.
2. Fase ekspansi negara-negara kota atau fase kolonisasi
polis-polis Yunani. Ekspansi polis-polis Yunani ke arah barat sampai ke Italia
Selatan, sedangkan ke arah Timur sampai ke Asia Kecil (Troya).
3. Masa kejayaan polis-polis Yunani (600-400SM).
4. Masa Keruntuhan Yunani (400-300 SM), tetapi kebudayaan
Yunani berkembang di luar daerah Yunani itu sendiri.
Selama periode Kalsik (Abad ke 5 SM), Yunani terdiri dari daerah-daerah bagian
kecil dan besar dalam bermacam-macam bentuk internasional (sederhana, federasi,
federal, konfederasi) dan bentuk-bentuk internal (kekerajaan, tirani,
oligarkhi, demokrasi konstitusional, dan lain-lain) yang paling terkenal ialah
Athena, diikuti oleh Sparta dan Thebes. Sebuah semangat kebebasan dan kasih
yang membara membuat bangsa Yunani dapat mengalahkan bangsa Persia, adikuasa
pada saat itu, didalam peperangan yang terkenal dalam sejarah kemanusiaan-
Marathon, Termopylae, Salamis dan Plataea.
Pada paruh kedua abad ke 4 SM, banyak daerah-daerah bagian di Yunani membentuk
sebuah Aliansi (Cœnon of Corinth) yang dipimpin oleh Alexander Agung sebagai
Presiden dan Panglima (Kaisar) dari Aliansi, Raja dari Macedonia menyatakan
perang dengan Persia, membebaskan saudara-saudara mereka yang terjajah, Ionian,
dan menguasai daerah-daerah yang diketahui selanjutnya. Menghasilkan sebuah
masyarakat yang berkebudayaan Yunani mulai dari India Utara sampai Laut Tengah
barat dan dari Rusia Selatan sampai Sudan.
C. HUKUM DAN PEMERINTAHAN YUNANI
Antara wilayah- wilayah di Yunani tersebut sulit untuk berhubungan yang
disebabkan oleh alam yang berbukit-bukit, sehingga jadilah kota-kota yang
disebut Polis. Ada dua polis yang terkenal:
1. Athena
Athena merupakan Polis yang menerapkan sistem Demokrasi. Sistem itu
diperkenalkan oleh Solon (638 SM-559 SM). Dengan sistem itu, kekuasaan berada
di tangan dewan rakyat. Pelaksanaan pemerintahan dilakukan oleh sembilan orang
Archon yang setiap tahun diganti. Para Archon diawasi oleh Aeropagus (Mahkamah
Agung) yang para anggotanya berasal dari mantan anggota Archon. Athena banyak
menghasilkan para filosof yang pemikirannya sangat berpengaruh pada kehidupan
manusia hingga dewasa ini. Para Filosof itu antara lain sebagai berikut:
a. Thales
Dia terkenal sebagai ahli matematika dan astronomi. Thales
dikenal dengan perhitungannya tentang gerhana, menghitung ketinggian piramida
dan menghitung bayangannya. Selain itu Thales berpendapat bahwa bumi ini
berasal dari air.
b. Anaximander
Dia berpendapat bahwa segala apa yang ada di dunia ini
berasal dari bahan tunggal yang bukan air. Selain itu, Anaximander berpendapat
bahwa bumi itu seperti silinder yang mempunyai ukuran lebih kecil daripada
matahari.
c. Anaximenes
Dia berpendapat bahwa bahan pembentuk alam adalah udara.
d. Pytagoras
Dia terkenal sebagai ahli matematika, dia percaya bahwa
segala sesuatu itu pada aturannya menurut bilangan tertentu. Sehubungan dengan
hal itu, Pytagoras berpendapat bahwa melalui pengetahuan tentang bilangan, kita
akan memahami tentang kenyataan.
e. Heraclitus
Dia adalah seorang filosof mengembangkan pemikiran tentang
logika.
f. Parmenindes
Filosof ini mengemukakan pentingnya logika dalam
mengembangkan ilmu pengetahuan.
g. Hippocartus
Dia adalah seorang filosof yang ahli dalam bidang
kedokteran.
h. Socrates
Ajarannya tentang filsafat etika atau kesusilaan dengan
logikasebagai dasar untuk membahasnya. Socrates mengajarkan agarmanusia dapat
membedakan apa yang baik atau buruk, benar atausalah, adil atau tidak adil.
Ajarannya ditujukan kepada anak mudayang diajaknya berdiskusi. Ia akhirnya di
hukum mati dengan minumracun karena tuduhan telah merombak dasar-dasar
etikamasyarakat Yunani kuno serta tidak percaya kepada dewa-dewayang disembah
masyarakat.
i.Plato
Ajaran filsafatnya disebut filsafat idea. Ia menulis banyak
buku,salah satunya berjudul Republica. Dalam buku tersebut diuraikantentang
kebahagiaan hidup yang dapat dicapai bila manusia bekerjadengan wataknya dan
wanita diangkat derajatnya. Plato jugamendirikan pusat pendidikan bernama
Academus.
j. Aristoteles
Ia adalah murid Plato, merupakan ahli di bidang biologi
danketatanegaraan. Karyanya yang terkenal antara lain Klasifikasi Floradan
Fauna di Kepulauan Aegeia. Di bidang ketatnegaraan, iaberpendapat bahwa sistem
pemerintahan yang baik adalah republik.Pemerintahan yang baik mengutamakan
kebahagiaan sebesar-besarnya untuk seluruh rakyat. Aristoteles adalah pendiri
pusat pendidikan bernama Peripatetis. Salah seorang muridnya ialah Alexandar
Agung, raja Macedonia.
Lahirnya tradisi intelektual dari bangsa Yunani disebabkan oleh faktor-faktor
berikut ini :
- Faktor geografis dari Yunani bergunung-gunung dan tidak
subur. Hal ini memacu para penduduknya untuk berpikir dan berkreasi agar mampu
bertahan hidup.
- Orang Yunani membangun hubungan dengan bangsa-bangsa lain
seperti Mesir, Babylonia, dan yang lainnya, sehingga terjadi tukar-menukar
pengetahuan.
- Penduduk Yunani memiliki hak otonomi kemerdekaan dan
kemakmuran di bidang ekonomi, sehingga mereka lebih berkonsentrasi untuk
menumbuhkembangkan pengetahuan.
- Bangsa Yunani menghargai logika dan cara berpikir yang
rasional.
- Bangsa Yunani selalu terlibat aktif dalam urusan politik,
ekonomi, dan sosial. Hal itu membuat mereka selalu berusaha untuk mencari
pemecahan dalam setiap masalah yang muncul.
2. Sparta
Pemerintahan Sparta didasari oleh pemerintahan yang bergaya militeristik. Pola
ini diperkenalkan oleh Lycurgus tahun 625 SM. Pemerintahan dipegang oleh dua
orang raja, sementara pelaksana tertinggi dipegang oleh suatu dewan yang
bernama Ephor yang terdiri dari lima orang. Setiap Ephor memiliki dewan tua
yang berusia lebih dari 60 tahun, yang bertugas untuk mempersiapkan UU yang
diajukan kepada dewan rakyat (perwakilan dari semua warga kota). Para pemuda
yang terseleksi secara fisik dan mental, dijadikan tentara. Keberadaan
polis-polis di Yunani mengakibatkan mereka saling bersaing dalam memperebutkan
hegemoni kekuasaan atas wilayah Yunani. Sehingga tidaklah mengherankan apabila
di Yunani selalu terjadi peperangan di antara sesama polis-polis tersebut.
Tetapi, datang tentara Persia yang akan menginvasi daerah Yunani, maka
polis-polis yang ada di Yunani terutama Spharta dan Athena, bersatu untuk
menghadapi Persia tersebut. Pertempuran antara Yunani dan Persia terjadi
beberapa kali.
Perang Persia - Yunani I (492 SM). Peperangan antara Yunani dan Persia tidak
terjadi karena armada tempur Persia dihancurkan oleh badai dan terpaksa harus
pulang kembali. Perang Persia - Yunani II (490 SM). Pertempuran terjadi di
Marathon, pertempuran itu berhasil dimenangkan oleh bangsa Yunani. Para
prajurit Yunani harus lari sepanjang 42 km antara Marathon dan Athena dalam
rangka berkonsolidasi dan meminta bantuan. Perang Yunani dan Persia III. Bangsa
Persia datang kembali, dan pasukan Yunani menghadapinya di Termopile. Persia
dapat dipukul mundur, namun Raja Spartha terbunuh dalam pertempuran itu.
Pada tahun 448 SM diadakan perdamaian antara Yunani dan Persia. Dengan
menangnya Yunani atas Persia, maka hal ini membuat kemajuan, seperti pada
kesenian dan ilmu pengetahuan serta adanya filosof-filosof. Hal ini membuat
Sparta iri sehingga terjadi perang Peloponessos yang membuat Athena kalah
sehingga membuat yunani terpecah-pecah. Dengan lemahnya Yunani membuat mudahnya
Yunani ditaklukkan oleh kerajaan Macedonia di bawah pimpinan Philipus pada 338
SM.
Perjuangan Philipus untuk menguasai Persia diteruskan anaknya Alexander Agung
(336-323 SM) dan ia berhasil menguasai Tunisia, Palestina, Mesir, dan di Mesir
mendirikan kota yang bernama Iskandariyah. Niatnya menguasai India tak terkabul
karena prajuritnya yang tidak mematuhi perintahnya. Setelah Iskandar meninggal,
maka kerajaannya terpisah-pisah menjadi Kerajaan Macedonia, Kerajaan Syria
(Jenderal Seuleueos) dan Kerajaan Mesir (Jenderal Ptelomeus).
D. PENINGGALAN-PENINGGALAN YUNANI KUNO
1. Seni Sastra
Sastrawan terkenal dari Yunani adalah Homerus yang menulis kitab Illiad dan
Odysseia. Kedua kitab tersebut berkaitan erat dengan kejadian sejarah yang
disebut perang Troya. Kota Troya terletak di Semenanjung Anatolia di Selatan
Selat Dardanella. Seorang peneliti dari Jerman yang bernama Heinrich Schlieman
telah menemukan beberapa bukti peninggalan peradaban kota Troya seperti yang
dilukiskan dalam karya Komerus tersebut. Kitab Illiad menceritakan kejadian
perang Troya yang disebabkan karena puteri Helena dari Sparta dilarikan oleh
Pangeran Paris dari Troya Terjadilah peperangan antara raja Agamemmon dari
Yunani dengan raja Priamus dari Troya. Pahlawan Troya yang bernama Hector dapat
dikalahkan oleh pahlawan Yunani yang bernama Achilles. Tentara Yunani dapat memenangkan
perang melalui siasat Kuda Troya atas ide raja Odysseus.
Gambar: Kuda Troya
Kuda Troya merupakan sebuah kuda kayu raksasa yang di dalamnya digunakan untuk
bersembunyi tentara Yunani. Kuda tersebut diletakkan di luar benteng kota
Troya. Orang Troya tertipu, kuda kayu dikira hadiah lalu ditarik ke dalam
benteng. Ketika dibuka tentara Yunani berhamburan dan menyerang secara
mendadak. Sementara itu armada yang berpura-pura meninggalkan Troya datang
kembali ikut menyerbu. Sehingga pasukan Troya mengalami kekalahan. Kitab
Odysseia mengisahkan tentang pengembaraan Odysseus sepulang dari Troya. Karena
isterinya yang bernama Penelope menikah lagi maka puteranya yang bernama
Telemachos menyusulnya mengembara.
Gambar: Homerus
Bagi bangsa Yunani kisah Illias dan Odysseia ini menjadi salah satu kebanggaan
dan alat pemersatu bangsa Yunani.
2. Seni Bangunan dan Seni Pahat
Pada awalnya seni patung/pahat Yunani menghasilkan patung seperti patung bangsa
Mesir, kemudian dikembangkan menjadi lebih hidup dengan gaya naturalis. Patung
dibuat dari marmer dan perunggu. Pemahat yang terkenal di Yunani bernama
Phidias, sedangkan arsitek bangunan yang terkenal antara lain bernama Ikhtinus.
Seni pahat menghasilkan berbagai patung para dewa maupun tokoh yang terkenal
misalnya Dewa Zeus, Perikles, Plato, Aristoteles dan lain-lain Pada masa
pemerintahan Perikles seni bangunan Yunani berkembang pesat. Peninggalan
bangunan kuno Yunani antara lain kuil pemujaan. Di bukit Acropolis berdiri
megah kuil Parthenon dan kuil Erechteum yang di dalamnya terdapat patung dewi
Palas Athena. Di bukit Olympus dibangun kuil untuk dewa Zeus yang disebut kuil
Altis.Di daerah koloni Yunani juga dibangun kuil misalnya kuil Zeus di Italia
Selatan, kuil Apollo di Milate dan lain-lain. Teater adalah panggung di
lapangan terbuka untuk pementasan misalnyakomedi. Penonton duduk di
bangku-bangku yang terbuat dari batu. Bagiorang Yunani, teater merupakan bagian
pendidikan dan setiap orangdianjurkan untuk menonton.
Gambar: Kuil Parthenon
3.Filsafat
Filsafat: Seperti ilmu fikir (logika), ilmu alam (physica), ilmu kesusilaan
(Ethica), dan ilmu negara (politica). Seperti sudah disinggung pada uraian
pemerintahan Yunani,ternyata polis Athena melahirkan banyak ahli pikir yang
mewariskan pengetahuannya bagi umat manusia. Beberapa filusuf yang banyak
mencetuskan ilmu pengetahuannya antara lain yaitu Socrates (469-399 SM), Plato
(427-347 SM), dan Aristoteles (384-322 SM).
4. Ilmu Pengetahuan dan Teknologi
Bangsa yunani telah memiliki berbagai macam pengetahuan dan teknologi yang
tinggi. Beberapa ilmuwan yang terkenal antara lain Pythagoras, Thucydides,
Archimedes, Thales, Analisagoras, Democritus, Euclid, Herodotus, dan
Hipocrates. Pada waktu itu mereka sudah mampu membuat teknologi-teknologi yang
canggih seperti:
- Menciptakan perahu layar yang ramping sebagai sarana untuk
mengarungi laut tengah dan menghubungkan daratan yunani dengan daerah-daerah
pantai timur pulau sicilia.
- Membuat barang-barang dari tanah liat.
- Menghasilkan karya arsitektur yang megah seperti kuil zeus,
kuil partenon dan gedung teater raksasa.
- Mengembangkan industri untuk menunjang perdagangannya, yakni
keramik yang bentuknya beraneka ragam dan dihiasi dengan indah.
- Menghasilkan karya-karya benda logam berkembang pesat
terutama untuk menyediakan alat-alat perang
Tidak ada komentar:
Posting Komentar